Dinkes Jajaki Kerja Sama dengan Nagoya University
Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta menerima kunjungan delegasi Nagoya University Graduate School Of Medicine, Jepang.
Kita akan kerja sama ber bentuk fellowship
Kunjungan dilakukan untuk melihat secara langsung sarana dan prasarana yang ada di RSUD Tarakan dan Puskesmas Kecamatan Jatinegara.
Head of Nagoya University's Department of Healthcare Administration, Yamamoto Eiko mengaku baru kali pertama berkunjung ke Indonesia. Dalam kesempatan ini, pihaknya
RSUD Tarakan Luncurkan Pelayanan TB RO dan Stroke Terpaduingin melihat dan belajar terkait pelayanan rumah sakit di Jakarta.
"Karena pertama kali datang, saya belum tahu situasinya. Ternyata peralatannya lengkap. Saya juga ingin memahami cara kerja serta perlengkapan, termasuk infrastruktur di rumah sakit di Jakarta," katanya, Rabu (15/3).
Menurut Yamamoto, secara garis besar, tidak ada perbedaan pelayanan serta fasilitas yang ada di Jepang, kecuali arsitektur bangunan gedungnya.
"Semua sama, kecuali kondisi gedungnya," katanya.
Wakil Direktur Pelayanan RSUD Tarakan, Weningtyas Purnomorini mengutarakan, kedatangan para delegasi dari Jepang ini juga sekaligus ingi
n melakukan penjajakan kerja sama pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM)."Di RSUD Tarakan, dokter spesialis dan sub spesialis lengkap. Kita akan kerja sama berbentuk fellowship pelayanan jantung, kanker dan stroke," tuturnya.
Ia menambahkan, kerja sama nantinya bisa dalam bentuk pelatihan bedah toraks dan
ikardiovaskular untuk kelainan jantung pada anak.
"Saya harap penjajakan kerja sama ini bisa meningkatkan ilmu para dokter di RSUD Tarakan," tandasnya.